Pekatnews, Sejak dilaunching nya program unggulan Eka Putra - Richi Aprian yakni Bajak Sawah Gratis pada tanggal 2 Februari 2022 yang lalu di Simpuruik, Sungai Tarab, sampai saat ini team yang dipimpin langsung Eka Putra Bupati Tanah Datar selalu berbenah. 

  Eka Putra menyampaikan kepada Media Pekatnews Jumat 04 Februari 2022,di Indojelito Batusangkar, "program unggulan bajak sawah gratis adalah suatu program pemerintah daerah kabupaten tanah datar dalam rangka membantu meningkatkan perekonomian masyarakat terutama pertanian".ungkap Eka Putra. 

 Ditambahkan lagi, Progul ini juga mempercepat masa tanam dan masa panen, juga lebih memaksimalkan untuk efesiensi lahan, selama ini banyak lahan tidur yang tidak termanfaatkan gara gara terbatasnya dan mahal biaya operasional alsintan.

  Wel Embra, Kepala Bidang Pangan Dinas Pertanian Kabupaten Tanah Datar menyampaikan kepada media Rabu 09 Maret 2022, "sangat mudah bagi petani untuk ikut penerima manfaat program unggulan bajak sawah gratis ini.

  Petani cukup mengisi formulir yang telah disediakan oleh tim brigade Alsintan yang tersebar diseluruh nagari dan kecamatan, lalu setelah ditandatangani formulir tadi diberikan ke Ketua kelompok tani. 

  Selanjutnya formulir tadi ditandatangani Ketua kelompok tani dan wali jorong, nanti kami yang akan memproses untuk selanjutnya, kata Wel Emra. 

 Disampaikan lagi, penerima manfaat program unggulan bajak sawah gratis ini nanti datanya kita cocokan degan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial(DTKS) dan data Sistem Informasi Manajemen Penyuluhan Pertanian (SIMLUHTAN), nanti tim yang bekerja mencocokkan nya melalui sistem Aplikasi yang dapat diakses oleh siapapun, ungkap Wel Emra. 

  "Nah setelah selesai dan sikron datanya, barulah kami tinjau kelapangan yakni pengukuran lahan yang akan dibajak ".

  Untuk bantuan program unggulan bajak sawah gratis ini plafon nya telah ditentukan yakni untuk satu hektare lahan diberikan upah langsung kepada rekening operator bajak sebesar Rp. 800.000.,ditambah BBM sebanyak 10 liter, kata Wel Emra.

 Jadi untuk proses bagi petani penerima manfaat program unggulan bajak sawah gratis ini sangat lah mudah, dan masyarakat dapat memantau serta mengakses melalui aplikasi yang kita buat, kata Wel Emra lagi. 

  Diharapkan nya petani dapat memaksimalkan bantuan pemerintah Kabupaten tanah datar ini dan petani selalu berkoordinasi dengan ketua kelompok, PPL, wali jorong sehingga nanti semua keluhan dapat terpecahkan, disamping itu juga mempererat komunitas kelompok tani, tambah Wel Emra lagi.(Rizaldi).