Mei 15, 2024
0
0
PEKATNEWS.COM- Berdasarkan rilis yang diterima Dinas Kominfo Tanah Datar pada Rabu tanggal 15 Mei 2024 bertempat di RSUD Sijunjung telah dilakukan identifikasi terhadap 1 orang mayat yang ditemukan di aliran Sungai Batang Ombilin Jorong Tanjung Beringin, Nagari Tanjung, Kecamatan Koto VII, Kabupaten Sijunjung.
Satu mayat ditemukan di aliran Batang Kuantan yang merupakan aliran Batang Ombilin di Jorong Silukah, Nagari Durian Gadang, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung.
Satu mayat ditemukan di aliran Batang Kuantan, Kecamatan Teluk Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau.
Semua korban diduga dari bencana alam banjir bandang yang terjadi di Kabupaten Tanah Datar pada Sabtu 11 Mai 2024 yang lalu.
Kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga nya untuk dapat melapor di Posko Utama di Indojelito Batusangkar atau bisa langsung mendatangi RSUD Kabupaten Sijunjung.
Adapun ciri ciri identifikasi mayat yang ditemukan itu adalah :
1.Ditemukan oleh Masyarakat di Jorong Tanjung Beringin, Nagari Tanjung, Kecamatan Koto VII, Kabupaten Sijunjung Jenis kelamin perempuan, perkiraan umur 15-30 tahun, wajah bulat, rambut sebahu, tinggi lebih kurang 150-155 cm, Gigi geraham bungsu belum tumbuh, gigi seri depan atas kiri hilang, gigi rapi mas dan bawah.
2.Ditemukan oleh Masyarakat di Jorong Silukah, Nagari Durian Gadang. Kecamatan Sijunjung. Kabupaten Sijunjung. Jenis kelamin perempuan perkiraan usia 17-35 tahun,wajah bulat lonjong, bola mata hitam, tinggi 150-156 cm.
Dan terdapat bekas luka gores di lengan kiri bagian belakang, Gigi seri depan atas berjarak, mahkota gigi sudah kelihatan semua atau sudah erupsi sempurna, Gigi geraham bungsu rahang atas rahang bawah belum tumbuh atau kemungkinan sudah pernah dicabut.
3.Ditemukan oleh Masyarakat di aliran Sungai Batang Kuantan, Desa Sebrang Teluk Hilir, Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau jenis kelamin laki-laki, perkiraan usia 18-30 tahun.
Perkiraan tinggi 150-158 cm, terdapat jempol kaki kiri bagian luar, rambut model cepak tampak baru dipotong. Geraham bungsu belum tumbuh, gigi seri depan kanan atas hilang. Gigi gigi seri kiri pertama hilang sampai gigi geraham kecil kedua hilang rahang bawah diduga hilang sewaktu terjadi bencana.
Gigi geraham bawah pertama berlubang sebelah kiri. Diperkirakan lubang gigi sebelah kanan sudah pernah berlubang. (Rzl)