Daerah

Berbuat Tidak Senonoh Tengah Hari Buta.

Diduga pelaku perbuatan tidak senonoh.

TANAH DATAR.Pekatnews - Aksi tidak senonoh dilakukan tengah hari menjelang shalat Jumat, 13 Mei 2022 dihalaman parkir gedung Promosi dan Kantor PTSP Tanah Datar.

  Perbuatan tidak senonoh itu diduga dilakukan oleh sepasang siswa salah satu MTsN terkenal di kota budaya Batusangkar.

 Dalam "ber gelanggang mata orang banyak" aksi itu asik dilakukan pelaku sampai dihentikan oleh salah seorang wartawan yang lewat disana. 

  Rizal dalam keterangan nya kepada media mengatakan  sempat merasa kesal karena pelaku kabur sewaktu diamankanya. 

  Pelaku meronta serta melarikan diri, namun Rizal tidak kalah akal dan mengejar pasangan yang lain lalu mengambil foto pelaku dan atribut sekolah nya.

  Aksi perbuatan tidak senonoh itu telah dahulu direkam beberapa wartawan yang kebetulan sedang berada di kantin disitu. 

MZ, salah seorang wartawan mengungkapkan sengaja mengambil foto dan video untuk dijadikan barang bukti. 

  Menurut MZ , dia sering memergoki aksi siswa berbuat mesum disini dan bahkan dekat mushola yang ada dibelakang gedung.

  Setelah mengetahui identitas sekolah pelaku, salah seorang wartawan, JH menghubungi pihak sekolah untuk dikonfirmasi.

  Namun informasi yang disampaikan kepada guru pendidik ini , seolah abai dan tidak ada keterkejutan nya sebagai pihak pendidik di sekolah tersebut, ini dibuktikan setelah ditunggu sampai sore oleh wartawan tidak ada konfirmasi dan keterangan sama sekali. 

 Pihak media juga mencoba menghubungi Kemenag Kabupaten Tanah Datar, melalui Hp  tidak diangkat dan di Watsapp tidak dibalas walaupun terlihat contreng telah dibaca. 

  Sampai berita ini diturunkan Kemenag tetap dikonfirmasi media dan bahkan lebih menyakitkan HP diangkat dan "akal akalan nya", seolah olah suara putus putus lalu HP dimatikan nya.

 Edi, Kepala Sekolah MTsN dalam keterangan nya memberikan keterangan yang sangat kooperatif kepada media dan sekaligus pengobat kekecewaan rekan wartawan. 

  Disampaikannya, mendengar berita yang beredar dia telah mendapatkan data tentang pelaku, dan diakuinya itu memang siswa nya dan berjanji akan menindaklanjuti. 

  "Ini tanggung jawab saya penuh sebagai Kepala Sekolah,Kami mohon rekan media untuk bersabar dan kami akan memberikan keterangan nanti", ujarnya.

  Mengenai pendidik yang abaikan laporan masalah ini pun akan kami tindaklanjuti melalui bidang dan wadah yang ada di lembaga sekolah, ungkap Edi. (Rizal) 

Admin :
Rizaldi