PEKATNEWS.COM- Bupati Kabupaten Tanah Datar, Eka Putra, SE.MM.optimis mengangkat Inovasi Satu Nagari Satu Event untuk bersaing di ajang kompetisi penilaian Penghargaan Pembangun Daerah tahun 2024.
Keyakinan itu didasari dengan inovasi Satu Nagari Satu Event telah memberikan dampak positif yang sangat besar kepada masyarakat di Tanah Datar.
Pada tahun 2024 ini Tanah Datar dinyatakan masuk 6 besar dan berhak melanjutkan penilaian PPD tahap II dengan rangkaian kegiatan verifikasi dan presentasi dalam bentuk Focus Group Discussion (FGD) dilaksanakan di Gedung Indo Jolito Batusangkar pada Senin 5 Februari 2024
Lebih lanjut disampaikan Bupati Eka Putra didalam presentasi nya bahwa
Pemerintah Kabupaten Tanah Datar optimis mampu mempertahankan prestasi yang telah diraih pada penilaian PPD di tahun-tahun sebelumnya.
Pada tahun lalu Tanah Datar mengangkat inovasi Biaya Operasional Membajak Sawah Secara Gratis (Bombastis) dan berhasil menjadi terbaik I PPD Tingkat Provinsi Sumbar.
Dari capaian itulah Kabupaten Tanah Datar menerima dana Bantuan Keuangan bersifat Khusus (BKK) senilai Rp. 17 Miliar dari Pemerintah Provinsi Sumbar di tahun Anggaran 2024.
Diterangkan manfaat dari inovasi Satu Nagari Satu Event telah dirasakan secara langsung oleh seluruh lapisan masyarakat.
Seperti pelestarian adat dan budaya Minangkabau, menggeliat nya ekonomi kreatif masyarakat serta tumbuh dan berkembang nya unit Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), serta kearifan lokal lainnya.
Dilatarbelakangi potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia nya seperti pariwisata lokal yang sangat menjanjikan.
Untuk memberikan dampak yang lebih luas lagi Pemerintah Daerah terus berupaya mengembangkan dengan strategi yang tepat dan teruji.
Ketua Tim Penilai Utama (TPU) PPD tingkat Provinsi Sumbar Medi Iswandi menegaskan, Kabupaten Tanah Datar di tahun ini, lolos penilaian Tahap I dan dilanjutkan pada penilaian Tahap II dengan melalui penilaian yang cukup ketat.
Disampaikan Medi Iswandi bahwa inovasi yang diajukan Kabupaten Tanah Datar dinilai ketat dari tujuh belas penilai fungsional perencana.
Tidak ada nilai subjektif dan Kabupaten Tanah Datar memberikan yang terbaik untuk penilaian PPD di setiap tahunnya, terang Medi Iswandi.
Kepala Bappeda Litbang Tanah Datar Adryanti Rustam, SE. M.Si menyampaikan output dan outcome dari Inovasi Satu Nagari Satu Event, seperti meningkatnya PAD, terbukanya lapangan pekerjaan, dan kelestarian adat budaya Minangkabau.
Turut hadir dalam acara itu, Ketua DPRD Tanah Datar H. Rony Mulyadi Dt. Bungsu, SE., Wakil Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra, SE. MM., dan Saidani, SP., Sekretaris Daerah Tanah Datar Drs. Iqbal Ramadi Payana, M.Si., Ketua TP PKK Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra, para Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD dan tamu undangan lainnya. (Tim).