Sep 15, 2024
2
0
PEKATNEWS.COM- Masjid Akbar Galogandang Nagari III Koto Kecamatan Rambatan Kabupaten Tanah Datar kembali dinilai sebagai "Masjid Ramah Keragaman" dari Tim Penilai Kementrian Agama (Kemenag) RI ke Tingkat Nasional, pada Minggu 15 September 2024 di Galogandang.
Hal ini setelah dinyatakan Masjid Akbar Galogandang meraih terbaik I didalam Anugerah Masjid Percontohan dan Ramah kategori Masjid Ramah Keberagaman Tingkat Provinsi Sumbar yang Piagam penghargaan diserahkan langsung oleh Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah pada 28 Agustus 2024 yang lalu di Padang.
Turut hadir pada Penilaian Tingkat Nasional itu, Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Sumbar yang diwakili H.Yusran Lubis, Bupati Tanah Datar yang diwakili Asisten I, H. Elizar.SH., Kakan Kemenag Tanah Datar, H.Amril, S.Ag.MM., bersama seluruh jajaran Kemenag Tanah Datar, Camat Rambatan, Wali Nagari III Koto dan seluruh perangkat Nagari III Koto Willy Adha, BPRN, KAN, serta seluruh undangan yang hadir.
Rombongan Tim Penilai yang dipimpin oleh Dr. Akmal Salim Ruhana SH. I.MPP., disambut sangat meriah oleh masyarakat Galogandang, Niniak Mamak, Tokoh Agama Pemangku Adat, Majilis Taklim dan seluruh Jamaah Masjid, Pengurus seluruh Masjid se Kecamatan Rambatan serta murid Tahfidz.
Wali Nagari III Koto, Willy Adha pada sambutannya menyampaikan terimakasih atas penilaian ke tingkat Nasional dan apresiasi kepada kerja keras pengurus masjid Akbar Galogandang yang tidak kenal lelah untuk mengangkat nama Galogandang khusus nya dan Tanah Datar umum nya ke tingkat Nasional didalam menegakkan agama Islam.
Bupati Kabupaten Tanah Datar, Eka Putra, SE. MM. pada sambutan yang disampaikan Asisten I, H.Elizar SH. menyampaikan Pemerintah Daerah sangat mendukung seluruh kegiatan keagamaan di Kabupaten Tanah Datar.
Keseriusan Pemerintah Daerah tersebut telah dilaksanakan didalam Progul Satu Rumah Satu Hafidz dan mendorong percepatan pendidikan keagamaan.
Tentunya kegiatan hari ini adalah bagian dari capaian Pemda Tanah Datar didalam menciptakan Kabupaten Datar yang Adat Basandi Syarak dan Syarak Basandikan Kitabullah, ungkap Bupati.
Disamping itu Progul Bupati Eka Putra senantiasa mendorong untuk meramaikan Masjid, serta memfasilitasi generasi muda untuk mempelajari Alquran sebagai bekal hidup dunia dan akhirat, kata Bupati lagi.
Kakanwil Kamenag, diwakili H.Yusran Lubis dan Kakan Kemenag Tanah Datar, H. Amril. S. Ag.MM. menyampaikan hal yang sama terkait Masjid Ramah Keberagaman dimana pemangku kepentingan masjid punya peran dan tanggung jawab didalam menciptakan ekosistem masjid yang nyaman dan aman untuk beribadah bagi seluruh kelompok masyarakat disekitar Masjid.
Ketua Pengurus Masjid Akbar Galogandang Dedi Dt. Kali Bandaro pada ekpose Penilaian Tingkat Nasional didepan Tim Penilai menyampaikan bahwa "keberagaman di Masjid Akbar Galogandang tidak mengurangi nilai peribadatan jemaah", paparnya.
Ada berbagai aliran kepercayaan Islam dan berbagai organisasi Islam di Jorong Galogandang, namun masyarakat tetap menjalani tatanan nilai yang dianut tanpa ada paksaan untuk mengikuti tatanan yang lain.
Demikian juga didalam pengajian dan donasi bagi Masjid Akbar Galogandang, tanpa ada diskriminasi dan secara bersama-sama membangun serta mengikuti ajaran dan materi dari para ustadz.
Singkat nya, keberagaman bagi kita disini adalah modal dasar didalam memperkuat kebersamaan dengan saudara yang lain nya, kata Dt.Kali Bandaro.
Acara ditutup dengan kunjungan Tim Penilai ke lapangan di seputaran Masjid Akbar Galogandang. (Rzl)