Pekatnews.com Proyek yg seharusnya selesai di akhir tahun 2022 dan masyarakat dapat menikmati hasil nya karena proyek ini untukk Irigasi sawah-sawah masyarakat tapi kenyataan nya sebaliknya.begitulah yang terjadi di Proyek Irigasi Rehabilitasi Bendungan di Sicincin yang di lakukan oleh CV.AZZAZOLVA KARYA.

Proyek yang menelan dana hampir 4 M ini ( 3.704.943.000 / tiga milyar tujuh ratus empat puluh juta rupiah ).Sungguh ironis yang terjadi di proyek ini di bawah pengawasan PU PSDA provinsi,yang seharusnya dapat segera dinikmati masyarakat tetapi kenyataannya sebalikinya.

Waktu team PEKATNEWS mendatangi proyek ini banyak terjadi kejanggalan. Diguha Izin pertambangan untuk material tidak ada ( izin galian C ) terus para pekerja proyekini tidak memakai alat safety. Ketika di konfirmasi dengan pimpinan proyek ini sebut aja namanya MOB, beliau membenarkan bahwasanya proyek ini memang tidak ada galian C nya. karena bahan material diambil dari lokasi setempat, negitu pengakuan pimpro ini kepada awak media, serta alat safety pekerja memang kurang ( sepatu bot, helm, serta rompi pekerja).

Apakah ini proyek sungguh sungguh kita tidak tau, tetapi begi tulah kenyataannya. Anggaran yang begitu sangat besar tapi pengerjaannya seperti ini, entahlah siapa yang patut disalahkan. kita sebagai masyarakat dibuat hanya sebagai penonton yang tidak tau, kemana nantinya tujuan akhir proyek ini. Waktu di konfirmasi melalui via telpon kepada kabid PU PSDA kesan nya mengelak ngelak, Seperti menyembunyikan kebobroan proyek ini.

Sampai berita ini diturunkan proyek ini tidak tau kesiapannya..Mudah mudahan dengan berita ini diturunkan pemerintah dan istansi terkait, bisa langsung bergerak.semoga saja karena dampak dari proyek ini sangat membantu sekali masyrakat Sicincin untuk pengairan sawah-sawah mereka.(tim)