Jakarta, Diskominfo – Dukungan nyata untuk program Keluarga Berencana (KB) kembali hadir di Kabupaten Lima Puluh Kota. Kali ini, Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemenduk Bangga) turun tangan membantu pemerintah daerah dengan merehabilitasi Balai Penyuluhan KB yang ada di Lima Puluh Kota.

"Silakan Bapak Bupati bersama jajaran untuk mengajukan proposal rehabilitasi Balai Penyuluh KB. Awal tahun 2026 nanti, Kemenduk Bangga siap membantu program yang akan Bupati eksekusi tahun depan," ucap Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga yang diwakili Sekretaris Jenderal Prof. Budi Setiyono saat menerima audiensi Bupati Lima Puluh Kota, Safni Sikumbang di Gedung Pertemuan I Kementerian Kependudukan dan Keluarga Berencana, Jakarta, 09 Mei 2025.

Langkah ini menjadi angin segar bagi para penyuluh di lapangan. Dengan balai yang lebih nyaman dan fasilitas yang lebih lengkap, mereka dapat lebih maksimal dalam memberikan edukasi dan layanan kepada masyarakat.

Sekjen Budi Setiyono juga mengingatkan Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota agar menyadari bahwa pembangunan wilayah harus berbasis kependudukan.

"Pemda harus siap dengan perkembangan penduduk yang meningkat setiap tahunnya, misalnya kesiapan fasilitas sekolah, kesehatan, hingga fasilitas umum lainnya. Kami berharap Pemda mampu mengontrol pertumbuhan penduduk agar seluruh masyarakat dapat terlayani," ungkap Sekjen Budi Setiyono.

Sementara itu, Bupati Safni Sikumbang mengapresiasi respon positif yang diberikan Kemenduk Bangga. Rehabilitasi ini, lanjutnya, merupakan bagian dari program strategis nasional untuk memperkuat peran balai penyuluhan sebagai pusat informasi, edukasi, dan pelayanan langsung kepada masyarakat mengenai program KB dan pembangunan keluarga. Dengan kondisi fisik balai yang lebih representatif dan fasilitas yang memadai, diharapkan kualitas penyuluhan dan pelayanan KB akan semakin meningkat.

“Kami mengapresiasi perhatian dari pemerintah pusat, khususnya Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga. Dengan bantuan ini, penyuluh kami akan lebih leluasa memberikan edukasi dan pelayanan kepada masyarakat, khususnya di wilayah yang sulit dijangkau,” ujar Bupati Safni.

Dengan dukungan dari pusat, Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota berharap semakin banyak warga yang terjangkau layanan KB dan turut serta menekan angka stunting di daerah. (*)