Payakumbuh – Rabu (27/8/2025), kebakaran yang menghanguskan ratusan kios di Pasar Lantai II Kota Payakumbuh masih menyisakan duka mendalam bagi para pedagang yang kehilangan mata pencaharian. Sebagai bentuk kepedulian, Anggota DPRD Kota Payakumbuh yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Kota Payakumbuh, turun langsung ke Posko Kebakaran untuk menyerahkan bantuan bagi korban terdampak.
Bantuan yang dihimpun bersama jajaran DPRD Kota Payakumbuh—baik melalui kontribusi kolektif maupun perorangan dari anggota dewan—sebesar Rp60 juta, diserahkan melalui Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh, Rida Ananda, dan diterima oleh perwakilan BAZNAS Kota Payakumbuh untuk kemudian disalurkan kepada pedagang.
Di antaranya, Anggota DPRD Kota Payakumbuh Armen Faindal, SH memberikan keterangan kepada awak media bahwa kehadiran wakil rakyat di tengah masyarakat merupakan wujud tanggung jawab moral, terutama ketika warga dilanda musibah, sekaligus ikut merasakan kesedihan yang dialami para pedagang.
“Musibah ini bukan hanya kehilangan bagi pedagang, tetapi juga bagi kita semua yang ikut merasakan kesedihan saudara-saudara kita. Musibah ini adalah ujian berat bagi para pedagang. Semoga mereka bisa bersabar. Kami di DPRD akan terus hadir, tidak hanya dalam rapat, tetapi juga dalam setiap duka warga. Walau bantuan ini tidak mampu menutup seluruh kerugian, semoga dapat sedikit meringankan beban dan memberi semangat untuk bangkit kembali,” ujarnya.
Armen Faindal juga menekankan pentingnya percepatan pemulihan pasca kebakaran, baik melalui relokasi sementara maupun pembangunan kios baru.
“Kebakaran ini berdampak besar bagi perekonomian kota. Karena itu, DPRD bersama pemerintah daerah akan terus mendorong agar solusi segera diwujudkan. Kita tidak boleh membiarkan pedagang terlalu lama kehilangan mata pencaharian,” tambahnya.
Para pedagang yang hadir menyampaikan apresiasi atas kepedulian DPRD, termasuk langkah nyata yang dilakukan Armen Faindal bersama rekan-rekan di dewan. Mereka menilai bahwa wakil rakyat benar-benar hadir di tengah masyarakat, bukan hanya di ruang rapat.
Dengan adanya dukungan dari DPRD, Pemerintah Kota, dan BAZNAS, pemulihan Pasar Lantai II diharapkan dapat segera terealisasi sehingga pedagang kembali beraktivitas dan roda perekonomian Payakumbuh kembali bergerak.
(*)